menimbang-nimbang HAK dan KEWAJIBAN,
mencari ALAT UKUR yang pantas,
ketika banyak orang hanya mengira-ngira TANPA batas,
sudah rampungkah kewajibannya?
sudah diterimakah hak?
JUJUR !ada RASA malu dan BERSALAH,
ketika saya menerima HAK terlalu banyak,
dan kewajiban yang belum semua terpenuhi,
mohon maaf Tuhan,
semampu saya menggunakn alat ukur INI,
"KEBAIKAN"
mencari ALAT UKUR yang pantas,
ketika banyak orang hanya mengira-ngira TANPA batas,
sudah rampungkah kewajibannya?
sudah diterimakah hak?
JUJUR !ada RASA malu dan BERSALAH,
ketika saya menerima HAK terlalu banyak,
dan kewajiban yang belum semua terpenuhi,
mohon maaf Tuhan,
semampu saya menggunakn alat ukur INI,
"KEBAIKAN"
CINTA RASA KOPI SUSU
beberapa kali tidak PERCAYA dengan sebuah CINTA yang terus menerus ?
tidak ada yang aku dapatkan LEBIH dari sekedar RASA sejenak saja,
mirip dengan menikmati secangkir kopi susu,
nikmat dan pasti akan segera HABIS,
bikin lagi, tapi rasanya tak senikmat yang tadi,
karena perutku sudah kenyang,
tidak ada yang aku dapatkan LEBIH dari sekedar RASA sejenak saja,
mirip dengan menikmati secangkir kopi susu,
nikmat dan pasti akan segera HABIS,
bikin lagi, tapi rasanya tak senikmat yang tadi,
karena perutku sudah kenyang,
keinginanku tidak sebesar tadi dan aku tak sedahaga tadi,
aku akan menikmatinya lain kali,
aku akan menikmatinya lain kali,
seLAYAK merindukan RASA KOPI SUSU yang membesarkan EMOSIku.
*sampai jumpa lagi CINTA*
Murid adalah Guruku
Menjadi guru hanya sebutan profesi saja bagiku,
nyatanya aku hanya membantu mereka dalam mengatasi masalah belajarnya saja,
masuk ke dalam banyak sisi-sisi mereka,
dan sesungguhnya, justru akulah yang mendapat banyak pelajaran dari proses perubahan paradigma mereka,
mengajari diri sendiri untuk selalu memandang bahwa banyak hal lain yang ternyata sangatlah penting dan bermanfaat untuk diAMALkan,..
...aku menCINTAi proses ini..
nyatanya aku hanya membantu mereka dalam mengatasi masalah belajarnya saja,
masuk ke dalam banyak sisi-sisi mereka,
dan sesungguhnya, justru akulah yang mendapat banyak pelajaran dari proses perubahan paradigma mereka,
mengajari diri sendiri untuk selalu memandang bahwa banyak hal lain yang ternyata sangatlah penting dan bermanfaat untuk diAMALkan,..
...aku menCINTAi proses ini..
*Terima Kasih Guru*
BAYANGAN, diriku yang kulindungi
seperti ADA yang MENGEJAR,
tapi nyatanya aku sendiri yang berlari terbirit-birit dikejar BAYANGANku sendiri,
apa dan siapa yang menentukan ARAHku berlari,
dimanapun datangnya SINAR maka dia selalu bersembunyi dibalik tubuhku,
HITAM,
dan DIA adalah DIRIKU yang kulindungi.
apa dan siapa yang menentukan ARAHku berlari,
dimanapun datangnya SINAR maka dia selalu bersembunyi dibalik tubuhku,
HITAM,
dan DIA adalah DIRIKU yang kulindungi.
dan jika BAYANGAN diri adalah kelemahan dari DIRI kita maka perlakukan DIA dengan BAIK
agar tak menjadi BEBANmu untuk melangkah
dia akan selalu mengikutimu
terlihat oleh CAHAYA yang kau tuju
cahaya KEBAIKAN yang akan membentuk sebuah BAYANGAN persis dengan DIRIMU
meski dia HITAM
(D A S)
Pekerjaan Terbaikmu Kerja Kerasmu
Seseorang memutuskan segala sesuatu untuk ia jalani sebagai pekerjaannya itu merupakan pilihan yang terbaik baginya yang ia putuskan brdasarkan pemikiran-pemikiran terbaiknya. Mengapa banyak orang masih juga mempertanyakan alasan-alasan lainnya? Bukankah segala kesempatan datang untuknya sesuai dengan kondisi kehidupnnya masing-masing?
"Mengapa kau melakukan pekerjaan ini bukankah masih banyak pekerjaan lain yang layak dan pantas untukmu?"
PEKERJAAN manakah yang dilihat banyak orang PANTAS ?? TERHORMAT? apakah yang gajinya BESAR, jabatannya TINGGI ??
Banyak orang melihat hanya dengan mata. Padahal untuk bisa bersimpati dan berEmpaty sesungguhnya memerlukan HATI, OTAK n RASA untuk benar2 melihat. Sehingga jika kau menggunakan organ2 tersebut, maka kaupun akan mendapat jawabannya ketika seorang professor atau doktor pun mau melakukan pekerjaan sebagai seorang guru di hutan untuk mengajar orang2 kampung dan primitif. Apa yg ia sandang bukanlah ukuran tentang layak dan tidaknya pekerjaan yang ia dapatkan.Ya !! dia bekerja untuk mengamalkan ILMUnya dan belajar mengenal kekurangannya. Dia pun mendapatkan GAJI yg pantas untuknya, yaitu pngalaman yang MAHAL dan langka termiliki orang seperti dia.
Semua orang bekerja bertujuan MATERI untuk hidup, tapi jika ia dapat hidup dengan kebahagiaan sesuai pilihannya, apakah masih bisa dinilai dan diukur dengan jumlah UANG?? apapun pekerjaan dia, meski jadi buruh kecil sekalipun, selama bekerja keras penuh keikhlasan Dia tetap bisa mengambil manfaat lain dibaliknya.
Banggalah dengan pekerjaanmu, jadikan pekerjaanmu sekecil apapun menjadi lebih berharga bagi diri dan orang lainnya.
Sekecil dan serendah apapun kedudukanmu, pekerjaanmu dan apapun kamu "manfaatkan segala peluang dan kesempatan diantara kesulitan atau ketidak mujuranmu,itu yg harus dicari jika ingin sukses SAMA dengan orang-orang besar lainnya" SELAMAT BEKERJA KERAS !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar